
Sebagai bagian dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat, Sekolah Tinggi Teknologi Terpadu Nurul Fikri (STT-NF) telah menyelenggarakan dua kegiatan pemaparan materi di SMKN 2 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, pada tanggal 20 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara STT-NF melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dengan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Padangsidimpuan, serta diikuti oleh 33 peserta dari kalangan siswa dan siswi SMK.
Kegiatan pembicara dengan topik “Etika Bisnis Digital: Aman dan Profesional Bertransaksi di Internet” yang dibawakan oleh Bapak Krisna Panji, S.Kom., M.M., dilanjutkan dengan kegiatan kedua bertema “Perencanaan Bisnis Model Canvas untuk Usaha Digital” yang disampaikan oleh Bapak Davied Wahyu Wismanindra, S.Kom., M.M., juga dosen dari Program Studi Bisnis Digital. Acara berjalan dengan lancar siswa dan siswi SMKN 2 Kota Padangsidimpuan menyimak materi yang disampaikan dengan antusias, terlihat dari banyaknya interaksi siswa dalam mengajukan pertanyaan dan disambut dengan diskusi hangat dari Dosen STT Terpadu Nurul Fikri dalam menyampaikan materinya.

Diharapkan siswa dan siswi SMKN 2 Kota Padangsidimpuan memahami bagaimana interaksi yang terjadi di Internet dari sudut pandang yang baru, menciptakan pemahaman etika dalam bersosial media yang baik guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Serta menjadikan siswa dan siswi SMKN 2 Kota Padangsidimpuan memiliki pemahaman bagaimana cara melihat peluang usaha, dengan memahami isi dari model bisnis canvas untuk memulai aktivitas berwirausaha.
Kedua kegiatan tersebut difasilitasi langsung oleh PIHAK PERTAMA, yaitu LPPM STT-NF yang diwakili oleh Ketua LPPM, Bapak Muh Syaiful Romadhon, S.Kom., M.Kom., dan PIHAK KEDUA, yaitu MGBK Padangsidimpuan yang diwakili oleh Ibu Hotnarida Wita Sari, M.Pd. Kegiatan ini menjadi bentuk konkret kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan sekolah menengah dalam mendukung peningkatan kapasitas siswa serta diseminasi pengetahuan berbasis praktik digital. Harapannya, kerja sama ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi dalam pengembangan literasi digital dan kewirausahaan yang kontekstual serta berdampak nyata bagi generasi muda.